heritage loco tour cepu

Heritage Trainz Loco Tour, Wisata Kereta Api Yang Bersejarah Di Cepu Blora

Heritage Trainz Loco Tour populer juga dengan nama Trainz Loco Cepu, atau Wisata Lokomotif Cepu yakni sebuah tempat wisata di Blora yang menawarkan paket perjalanan dengan menggunakan kereta api yang bersejarah.

Heritage Trainz Loco Tour sangat cocok jika dijadikan sebagai tujuan study tour, baik pelajar, maupun mahasiswa. Trainz Loco Cepu bisa menjadi gerbang awal memahami sejarah di masa penjajahan Belanda.

Status sebagai sebuah objek wisata sebetulnya sudah dimulai dari tahun 1990. Adapun pengelolaannya berada di bawah KPH Cepu.

Dan inilah reviewnya yang sudah kami siapkan untuk anda sebagai referensi awal menentukan tempat wisata di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

simak juga: tempat wisata di blora

Lokasi Heritage Trainz Loco Tour

• Lokasi Heritage Trainz Loco Tour terletak di Kawasan Pemangku Hutan (KPH) Cepu, termasuk sebagai pengelola resmi.
• Alamat Heritage Trainz Loco Tour berada di Jl. Serogo, Desa Ngelo, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah.

Rute Heritage Trainz Loco Tour

Jalan menuju lokasi utama Heritage Trainz Loco Tour Cepu bisa diakses dengan menggunakan kendaraan roda dua, maupun kendaraan roda empat hingga lokasi parkiran.

Selain itu, pengunjung juga bisa menggunakan panduan aplikasi google maps. Jarak tempuh dari pusat kota, atau dari Alun-Alun Kabupaten Blora ke Trainz Loco Cepu sekitar 34 kilometer dengan waktu tempuh 1 jam perjalanan dengan menggunakan mobil.

Harga Tiket Masuk Heritage Trainz Loco Tour

• Tiket masuk Heritage Trainz Loco Tour
• Harga tiket Wisata Lokomotif Cepu (Heritage Trainz Loco Tour) Rp. 10.000 per orang,

Pengunjung juga dikenakan biaya parkir,

• Tiket Kereta Api Ruston Rp. 20.000 per orang (Min. 15 Orang),
• Tiket Kereta Api Drensin (3 Km) Rp. 160.000 per orang (Min. 5 orang),
• Tiket Kereta Api Drensin (1 Km) Rp. 60.000 per orang (Min. 5 Orang).

Jam Buka Heritage Trainz Loco Tour

• Heritage Trainz Loco Tour Cepu buka dari pukul 08.00 – 16.00 ( Senin – Jumat),
• Heritage Trainz Loco Tour Cepu buka dari pukul 08.00 – 17.00 ( Sabtu – Minggu ).

simak juga: goa terawang

Fasilitas Heritage Trainz Loco Tour

Fasilitas wisata Heritage Trainz Loco Tour adalah sebagai berikut:

• Area parkir,
• Kereta api bersejarah,
• Barang bersejarah lainnya.

Sejarah Heritage Trainz Loco Tour

Sejarah Lokomotif Cepu dimulai pada tahun 1870 saat Belanda masih menjajah di Indonesia. Saat itu, Belanda membuka Hutan Industri berupa Jati seluas 33.000 ha.

Seiring berjalannya waktu, kebutuhan akan percepatan distribusi hasil hutan tidak terelakkan lagi. Akhirnya pada tahun 1915 mulailah dibangun jalur kereta api.

Setelah Indonesia merdeka, status sebagai sebuah objek wisata baru dimulai pada tahun 1990. Meskipun jaman sudah berubah, namun kereta api yang ada disana masih tetap kereta yang digunakan di jaman Belanda.

Daya Tarik Heritage Trainz Loco Tour

Daya tarik utama dari Heritage Trainz Loco Tour adalah paket perjalanan dengan menggunakan kereta api jaman dulu.

Di Heritage Trainz Loco Tour terdapat 3 kereta api yang berbeda jenis, di antaranya:

• Kereta Api Tipe Ruston,
• Kereta Api Tipe Drensin,
• Dan Kereta Uap.

Perlu diketahui bahwa kecepatan kereta tersebut tentu sangat berbeda dengan kecepatan kerata yang ada saat ini.

Tetapi di sisi lain justru hal tersebutlah yang menjadi daya tarik tersendiri berpadu dengan suara khas yang dikeluarkannya seperti di film-film.

Heritage Trainz Loco Tour sangat tepat untuk dijadikan lokasi wisata keluarga, dimana kamu dapat mengajak anak-anak untuk berkeliling menggunakan kereta bersejarah.

Jika itu pengalaman pertama untuk mereka, rasa excited dan penasaran pasti hadir. Memory yang akan selalu diingat sampai kapanpun.

Artikel lainnya

• Taman Seribu Lampu, Wisata Instagramable, Bersejarah Dan Filosofis Di Cepu Blora
• MC Edupark, Sejarah Migas Hingga Wisata Kolam Renang Di Cepu
• 18 Tempat Wisata Di Blora, Tanpa Pantai Namun Bertabur Sejarah Fenomenal
• Replika Fosil Gajah Purba, Penemuan Spektakuler Yang Menjadi Wisata Edukatif Di Blora
• Puncak Serut, Review Wisata Blora Lengkap Dengan Sejarah Dan Pesona Citylight
• Alun – Alun Blora, Wisata Bersejarah Jejak Rampogan Macan

Portal Berita Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Launching wisata heritage loko tour kph cepu oleh wakil bupati blora.

• yandip prov jateng
• No Comments

Berita Terkait

Komentar anda.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Jl. Pahlawan No.9, Mugassari, Semarang Sel., Kota Semarang, Jawa Tengah 50249

Telp: 024-8415548, 8453676

Fax: 024-8311266

Email: [email protected]

Temukan Kami

• Pemerintahan

hello jatengprov

Heritage Loco Tour Blora, Merasakan Naik Lokomotif dan Gerbong Tua Bak di Harry Potter

Liburan ke tempat wisata alam memang asyik. Tapi, pernah nggak mencoba menghabiskan waktu libur sembari melihat lokomotif bersejarah?

Nah, saat liburan ke Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, kamu bisa mampir ke Heritage Loco Tour. Di sini, kamu bisa menikmati suasana sejuk dan nyaman. Tentunya sembari melihat peninggalan lokomotif bersama gerbongnya yang bersejarah.

Heritage Loco Tour yang terletak di Jalan Sorogo ini, dikelola oleh Perhutani setempat. Terdapat beberapa lokomotif beserta gerbong tua yang masih dirawat. Dulunya kereta ini dimanfatkan sebagai pengangkut potongan kayu dari kawasan hutan lain yang sangat luas dan letaknya berjauhan.

Tempat ini menawarkan wisata yang berbeda. Mereka berfokus pada wisata dengan perjalanan menggunakan lokomotif tua, ke tempat-tempat beroperasinya lokasi Perhutani melalui jalur-jalur dengan pemandangan yang menawan.

Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB. Sedangkan biaya tiket masuk sebesar Rp3.000 di hari biasa dan Rp5.000 di akhir pekan. Untuk bisa menikmati fasilitas Loco Tour dan naik kereta tua ini, kamu perlu merogoh kocek Rp15.000 per orang.

Lalu bagaimana buat pengunjung yang melewatkan kereta Loco Tour? Tenang, kamu masih bisa menikmati berbagai spot yang tersedia. Bisa berfoto ria atau sekedar duduk santai untuk menunggu kedatangan kereta kembali.

Beberapa spot yang bisa dijadikan referensi untuk foto di antaranya lokomotif tua yang dipajang atau naik ke area masinis. Untuk tempat duduk santai, kamu bisa memilih tempat di sebelah kiri tulisan Loco Tour dan di belakangnya.

Dekat dengan tempat duduk, ada gerbong warna hijau hasil restorasi. Gerbong ini khusus didesain untuk wisata dengan interior sepenuhnya menggunakan kayu hingga ke tempat duduknya. Kesan klasik dan elegan sangat terasa ketika berada di dalam gerbong dengan akses berpindah ke tempat duduk seberangnya, yang mudah untuk berganti pemandangan.

Di dekat jalan keluar kereta. terdapat spot foto yang menarik bertuliskan nama wisata Loco Tour. Tidak jauh pula dari tempat tersebut, terdapat semacam depo terbuka area pemeliharaan lokomotif maupun gerbong yang kini hanya dimanfaatkan sebagai gudang gerbong dan suku cadang.

Pepohonan besar yang rindang, mampu memberikan suasana sejuk pada area ini jika dibandingkan dengan cuaca panas jika kita keluar area wisata.

Mendekati pintu keluar, pihak pengelola menyediakan spot foto kekinian yang sayang untuk dilewatkan oleh kaum milenial. Beberapa petugas dari Perhutani yang berjaga, bisa membantu para pengunjung apabila ingin mendapatkan informasi lebih berkaitan sejarah lokomotif di tempat ini.

Penasaran ingin berkeliling dengan lokomotif tua sembari menikmati perjalanan seperti di Harry Potter? Wujudkan mimpi Teman Traveler di tempat yang penuh sejarah ini!

Serunya Wisata Sejarah Kereta Api di Heritage Trainz Loco Tour, Cepu Blora!

Berwisata merupakan salah satu cara yang ampuh untuk melepas lelah dan penat pikiran. Selain wisata alam, wisata sejarah bisa menjadi opsi untuk menghabiskan liburan kali ini. Untuk kamu yang tinggal di kawasan Blora dan sekitarnya, atau berencana ke Blora dalam waktu dekat, yuk mampir ke Heritage Trainz Loco Tour Cepu!

Heritage Trainz Loco Tour adalah lokasi wisata sejarah kereta uap peninggalan zaman Belanda. Uniknya, sampai saat ini kereta apinya masih bisa digunakan dan para pengunjung dapat mencobanya langsung.

Naik kereta uap ini tidak hanya akan menghibur kamu dan keluarga, tapi juga akan menambah wawasan dan pemahaman tentang sejarah Indonesia di zaman kolonial. Jika kamu tertarik, simak ulasan mengenai Heritage Trainz Loco Tour berikut ini sebelum berangkat!

Lokasi dan Cara Menuju ke Heritage Trainz Loco Tour

Keliling dengan menggunakan kereta api, hunting foto, mampir ke beberapa destinasi menarik lainnya, fasilitas di heritage trainz loco tour.

Secara administratif, Heritage Trainz Loco Tour beralamat di Jalan Serogo, Ngalengperhutani, Ngelo, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Jika dihitung dari Kantor Bupati Blora, jaraknya kurang lebih 28 kilometer saja. Destinasi ini berada di bawah pengelolaan Kawasan Pemangku Hutan atau KPH Cepu.

Dikenal juga dengan nama Trainz Loco Cepu, destinasi ini sudah mendapatkan status sebagai objek wisata sejak tahun 1990. Dengan berbagai pesona sejarah yang ada di dalamnya, tidak heran kalau Trainz Loco Cepu kerap dijadikan tujuan untuk melakukan study tour baik oleh kalangan pelajar maupun mahasiswa.

Untuk menuju objek wisata ini, kamu bisa menggunakan kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat. Aksesnya bisa kamu capai hingga ke lokasi parkiran. Kamu juga bisa memanfaatkan aplikasi seperti Google Maps untuk memandu perjalananmu.

Kalau kamu berangkat dari pusat kota Blora atau lebih tepatnya dari Alun-alun Kabupaten Blora, jaraknya kurang lebih 34 kilometer. Jika menggunakan mobil, butuh waktu tempuh kurang lebih 1 jam perjalanan. Lalu, berapa jam buka dan harga tiket untuk masuk ke Heritage Trainz Loco Tour?

• Jam operasional Trainz Loco Cepu di hari Senin sampai Jumat adalah pukul 08.00 sampai dengan pukul 16.00
• Jam operasional Trainz Loco Cepu di akhir pekan (Sabtu – Minggu) adalah mulai pukul 08.00 sampai pukul 17.00
• Harga tiket masuk ke objek wisata Trainz Loco Cepu adalah Rp10.000 per orang (belum termasuk biaya parkir kendaraan.

Pastikan kamu memerhatikan jam buka dan tutup objek wisata agar perjalanan liburanmu semakin berkesan.

Daya Tarik dan Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Heritage Trainz Loco Tour

Sebagai objek wisata sejarah, daya tarik terbesar dari Trainz Loco Tour tentu saja adalah kisah di baliknya. Perlu diketahui bahwa sejarah lokomotif Cepu sudah dimulai sejak tahun 1870-an. Saat itu, Indonesia masih berada di bawah penjajahan Belanda.

Ketika itu, Belanda membuka lahan berupa hutan industri dengan tanaman jati seluas 33.000 hektar. Seiring dengan berkembangnya industri tersebut, kebutuhan transportasi untuk distribusi hasil hutan tidak terelakkan lagi. Pada akhirnya pembangunan jalur kereta api pun dimulai pada tahun 1915.

Pasca kemerdekaan Indonesia, lokomotif yang tadinya berguna untuk mengangkut hasil hutan sudah tidak lagi berfungsi. Pemerintah kemudian menjadikannya sebagai objek wisata pada tahun 1990. Ini sekaligus menjadi sarana belajar sejarah bagi setiap pengunjung yang datang ke sana.

Walaupun zaman sudah berubah, tapi kereta api yang digunakan di Trainz Loco Tour masih kereta lama yang pernah digunakan pada era kolonial dulu. Bisa berkunjung ke sini dan melihat langsung kereta zaman dulu pasti akan jadi pengalaman yang tidak terlupakan.

Lantas, apa saja aktivitas yang bisa kamu lakukan saat datang ke sini? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

Meskipun keretanya adalah peninggalan sejarah, tapi semuanya masih berfungsi dengan baik dan bisa kamu naiki, loh! Saat ke sini, jangan sampai kamu melewatkan kesempatan untuk berkeliling di area objek wisata dengan menggunakan lokomotif. 

Heritage Trainz Loco Tour menyediakan 3 jenis kereta api dengan tarif yang berbeda-beda sebagai berikut:

• Kereta Api Ruston dengan biaya Rp20.000 per orang. Kereta akan diberangkatkan dengan minimal 15 penumpang
• Kereta Api Drensin (jarak tempuh 3 kilometer) dengan biaya Rp160.000 per orang. Kereta akan diberangkatkan dengan penumpang minimal 5 orang
• Kereta Api Drensin (jarak tempuh 1 kilometer) dengan biaya Rp60.000 per orang. Kereta akan diberangkatkan dengan jumlah penumpang minimal 5 orang.

Sebagai informasi, kecepatan kereta yang digunakan di sini tentu sangat berbeda dengan kereta zaman sekarang, ya! Meskipun begitu, berkendara dengan lokomotif tua di sini tetap akan jadi pengalaman tak terlupakan. Belum lagi iringan suara khas keretanya, akan membuatmu seakan berada dalam film.

Liburan tanpa berburu foto tentu saja seperti sayur tanpa garam, kurang sempurna rasanya. Dengan berbagai benda-benda peninggalan sejarah dan kereta tuanya, kamu juga bisa mengambil berbagai jepretan unik saat berkunjung ke Heritage Trainz Loco Tour.

Kamu bisa berfoto dengan latar belakang kereta tua atau mengambil foto panorama alam di sekitar destinasi wisata saat berkeliling dengan menggunakan kereta. Abadikan pengalaman liburanmu dan jangan lupa unggah ke media sosial.

Kalau sudah ke Cepu, selain Heritage Trainz Loco Tour, kamu juga bisa mengunjungi berbagai destinasi lain yang ada di sekitarnya. Beberapa atraksi wisata lain di Cepu yang sayang untuk dilewatkan antara lain adalah:

• Taman Seribu Lampu. Objek wisata ini adalah ruang publik sekaligus taman yang menjadi ikon kawasan Cepu. Ada banyak spot Instagramable untuk berburu foto di sini
• Monumen Arjuna Wiwaha. Destinasi wisata menarik lain di Cepu adalah patung atau Monumen Arjuna Wiwaha. Monumen berbentuk kuda itu disebut juga sebagai Monumen Ronggolawe, Cepu
• Grojogan Bengawan Solo. Grojogan Bengawan Solo yang berada di Jalan Bengawan Solo merupakan tujuan wisata berupa air terjun yang airnya berasal dari aliran Sungai Bengawan Solo. Ini juga merupakan spot yang seru dan ciamik untuk berfoto.

Sebagai salah satu destinasi wisata sejarah unggulan di Blora, pengelola Heritage Trainz Loco Tour juga sudah menyiapkan sejumlah fasilitas untuk mendukung kenyamanan para pengunjung. Fasilitas tersebut antara lain adalah:

• Area parkir yang cukup luas
• Tempat salat
• Kereta api dan benda-benda bersejarah lainnya.

Itulah ulasan ringkas mengenai Heritage Trainz Loco Tour yang ada di Blora, Jawa Tengah. Dengan berbagai pesona yang dimilikinya, destinasi wisata satu ini sangat cocok untuk tempat liburan keluarga.

Bagi kamu yang sudah berkeluarga, kamu bisa membawa anak-anak berkeliling menggunakan lokomotif bersejarah. Ini akan menjadi pengalaman liburan yang tidak terlupakan bagi mereka. Siap untuk berangkat ke Blora liburan kali ini?

Artikel Terkait

Maaf, tidak ada postingan terkait.

Seorang penulis professional dan berpengalaman menulis konten lebih dari 10 tahun di salahsatu startup indonesia, pernah juga menulis di beberapa media online Indonesia.

Tinggalkan komentar Batalkan balasan

Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

Rekomendasi Hotel dan Wisata Indonesia

Hotelier adalah web publikasi yang aktif membahas tentang Lifestyle dan Wisata Indonesia. Ingin berkolaborasi? hubungi kami melalui halaman ini.

© 2023 Hotelier Indonesia All Rights Reserved

Konten dengan Hak Cipta Dilarang Copy-Paste

• Cara Kirim Artikel

• Malam Jumat
• Pemilu 2024

Mengalami Masa Lalu Membelah Hutan Jati dengan Kereta Uap di Cepu

Lintasan kereta uap yang dulu digunakan pemerintah kolonial Belanda di Kota Cepu kini dihidupkan lagi. Paket wisata Heritage Trainz Loco Tour menawarkan sensasi unik membelah hutan jati dengan kereta bersejarah.

Kota Ambarawa dan kereta uap adalah dua hal yang tak terpisahkan. Sulit bagi kita untuk tak membayangkan keberadaan kereta uap ketika membahas Ambarawa, sesulit tak melibatkan Romeo saat kita mengobrolkan Juliet.

Keberadaan kereta uap di Ambarawa dimulai sejak era kolonialisme Belanda. Ambarawa saat itu merupakan basis militer tentara kolonial yang penting di Jawa, dan tentu masuk akal bila pemerintah kolonial membangun lintasan kereta api di situ demi kemudahan mobilisasi militernya.

Selepas Belanda pergi, tepatnya di tahun 1976, gubernur Jawa Tengah pada saat itu, Supardjo Rustam, mengubah Stasiun Ambarawa menjadi Museum Kereta Api. Dengan pengelolaan yang baik oleh PT. Kereta Api Indonesia (KAI), museum tersebut menjadi salah satu objek wisata terfavorit di Jawa Tengah sekaligus menjadi ikon kota Ambarawa.

Namun, tak banyak orang yang tahu bahwa sekitar seratus kilometer ke arah timur dari Ambarawa terdapat objek wisata serupa. Di kecamatan Cepu, kabupaten Blora, Jawa Tengah, terdapat kereta uap era Belanda yang masih sanggup menjelajahi rel kuno demi memuaskan para wisatawan yang sedang dibekap romantisme-nostalgia. Objek wisata tersebut berjuluk Heritage Trainz Loco Tour, dan ini adalah cerita tentangnya.

Menembus rerimbun jati sebelum hibernasi

Heritage Trainz Loco Tour terletak di desa Ngelo, kecamatan Cepu, dan baru menjadi objek wisata pada tahun 2017. Sebelumnya, lokomotif-lokomotif tua milik Perhutani itu berhenti beroperasi selama dua dekade, setelah hampir seabad lamanya menyusuri rerimbun hutan jati di wilayah Cepu dan sekitarnya.

Untuk memahami kebermaknaan lokomotif uap di Heritage Trainz Loco Tour saat ini, ada baiknya bila kita menengok sejenak ke masa lalu dan menelusuri cerita sejarah yang tercecer di sepanjang relnya.

Cepu berada di kaki Pegunungan Kendeng, suatu perbukitan kapur sepanjang 250 kilometer yang membentang dari wilayah Mojokerto hingga Semarang. Seperti layaknya perbukitan kapur mana pun, tanaman pangan seperti padi relatif sulit dibudidayakan di sini, pun dengan tanaman hortikultura lainnya.

Namun, tanah berkapur adalah surga bagi tanaman jati (Tectona grandis). Maka membentanglah hutan-hutan jati di sepanjang jalur Pegunungan Kendeng, yang kayu dan daunnya telah dimanfaatkan sejak era yang tak lagi bisa diingat.

Ketika kerajaan Belanda mengambil alih Nusantara dari tangan Inggris pada abad ke-19, mereka cukup pintar untuk memasukkan pohon jati sebagai salah satu komoditas ekspor utama. Setelah membentuk jawatan kehutanan pada tahun 1897, demi mempermudah pengelolaan hasil hutan di kawasan Cepu, Belanda juga membangun jalur rel khusus yang tak menuju kota mana pun selain rerimbun hutan seluas 33.000 hektare. Pembangunannya jalur rel itu dimulai pada tahun 1915, dan memiliki total panjang tiga ratus kilometer.

Belanda kemudian mendatangkan empat lokomotif uap dari pabrikan Du Croo & Brauns dan Berliner Maschinenbau, serta memboyong belasan lori. Dengan alat-alat itulah pemerintah kolonial Belanda mampu mengelola hutan jati di kawasan Cepu secara efektif sebelum kepergian mereka yang tiba-tiba akibat Perang Pasifik yang melanda Nusantara.

Pascakemerdekaan, hutan jati beserta jalur rel tersebut kemudian dinasionalisasi oleh pemerintah melalui lembaga Jawatan Kehutanan Republik Indonesia, cikal bakal Perhutani. Situasi politik yang terus bergolak di era Orde Lama tak mempengaruhi aktivitas para pekerja kehutanan yang mayoritas merupakan penduduk Cepu; mereka masih menebang dan menanam jati, dan waktu menggelinding sepelan laju kereta uap yang mereka gunakan sehari-hari.

“Berangkat dari depo jam 8 pagi, ke TPK (Tempat Penimbunan Kayu) di Batokan sana. Lalu balik ke depo sekitar jam 4 sore. Begitu terus setiap hari,” kenang Pakih, pensiunan pegawai Perhutani, mengenai aktivitas kereta uap tersebut di era 80-an.

“Kalau pas hari libur, keretanya sering dipakai sama pegawainya sendiri untuk piknik di TPK sama keluarganya. Itu rame banget, bisa-bisa satu kampung naik semua,” lanjutnya sambil terkekeh. “Di zaman itu protokolnya nggak seketat sekarang. Asal sudah izin sama atasan, ya bawa aja.”

Pada dekade selanjutnya, Perhutani melakukan komersialisasi terhadap kereta uap tersebut. Dua gerbong berbahan kayu didatangkan, dan paket wisata menembus hutan jati pun dibuat. Kereta uap itu kini mengangkut wisatawan ketika sedang tak sibuk dengan kayu gelondongan.

Para wisatawan diajak menyusuri jalur tua di tengah hutan yang berakhir di Gubuk Payung, stasiun kecil berkanopi hutan jati yang berjarak sekitar tiga puluh kilometer dari depo pemberangkatan. Sebenarnya tak ada apa pun di stasiun kecil ini selain beberapa gazebo dan penjaja camilan; tak ada kolam renang, pemandian, atau bahkan penginapan. Akan tetapi, wisatawan datang ke sini memang untuk menikmati keheningan khas hutan dan bukan hal lain, dan mereka tak perlu menginap karena paket wisata tersebut selalu dimulai sejak pagi dan berakhir pada sore hari.

Wisata kereta uap itu sebenarnya cukup menjanjikan. Wisatawan yang datang bukan hanya dari bocah sekolah dan instansi pemerintah, melainkan juga dari mancanegara yang kepingin mencicipi sensasi berpelesir dengan moda transportasi yang telah punah di negaranya.

Namun, krisis moneter pada tahun 1998 membuat Perhutani mesti mengetatkan anggaran di sana-sini. Dampaknya, biaya perawatan kereta uap beserta infrastruktur pendukungnya tersebut ikut dipangkas, yang membuat objek wisata itu seperti hidup enggan, mati pun emoh.

Upaya penyelamatan objek wisata ini bukan tak dilakukan. Perhutani merevitalisasi jalur kereta yang dimakan usia, menurunkan tarif sewa dengan kompensasi tertentu, dan melobi pemerintah provinsi agar sudi memasukkan objek wisata kereta uap miliknya ke daftar destinasi unggulan pariwisata di Jawa Tengah.

Namun, ternyata ada banyak variabel lain yang tak sanggup Perhutani tangani. Kereta uap yang rutin beroperasi sejak Indonesia belum berdiri itu terpaksa dikandangkan tepat setelah milenium berganti. Ia berhibernasi tanpa tahu masih adakah kesempatan di kemudian hari untuknya menyusuri hutan jati.

Pelibatan pihak ketiga dan upaya mengalami masa lalu

Tahun-tahun berikutnya menjadi periode yang sulit bagi perjalanan sejarah kereta uap tersebut. Setelah dikunci di dalam depo buatan Belanda itu, satu demi satu pegawai Perhutani yang bekerja di situ dimutasi ke bagian lain, menyisakan hanya penjaga bangunan yang tak mengerti hal teknis permesinan apa pun selain cara membuka gembok.

Bangunan bersejarah itu pun ditumbuhi ilalang setinggi pinggang, dan sulur-sulur beringin tua yang tak terawat menambah kesan seram di kepala orang-orang. Penduduk di sekitar depo itu lebih sering menggunjingkan dedemit yang disinyalir bermukim di situ, tak menggubris mesin-mesin antik dengan cerita sepanjang seabad yang terkunci di dalamnya.

Hal paling buruk menimpa jalur relnya: ratusan kilometer besi rel kereta uap itu raib digondol maling, terutama menimpa pada jalur rel yang terletak di tengah hutan. Jalur rel yang menembus perkampungan warga selamat dari pencurian, tetapi diuruki tanah atau diplester dengan semen agar bisa dimanfaatkan sebagai jalan kampung. Jalur rel di sekitar depo masih selamat dari tangan jahil manusia, tetapi kondisinya terlalu riskan untuk dilalui dengan kereta apa pun.

Ringkasnya, tak ada sejengkal pun dari jalur rel sepanjang 300 kilometer itu yang memenuhi standar minimal operasional. Upaya untuk merestorasi jalur rel tua itu baru dimulai pada sekitar tahun 2010, dan sampai tulisan ini dibuat Perhutani baru bisa merestorasi sepersepuluh dari total panjang jalur rel sebelumnya.

Sesekali kereta-kereta antik itu dikeluarkan dari depo demi menjajal rel anyar tersebut, tetapi baru pada bulan Januari 2017 Perhutani meresmikan objek wisata kereta uap miliknya yang dinamai Heritage Trainz Loco Tour.

Terdapat sejumlah lokomotif tua yang dimiliki Heritage Trainz Loco Tour, di antaranya sebagai berikut: 3 lokomotif uap buatan Berliner Maschinenbau, 2 lokomotif uap buatan Du Croo & Braun, 1 lokomotif Hanomag 1922 yang kini berada di Taman Seribu Lampu Cepu, 1 lokomotif Ruston, serta 2 kereta drensin (loko sekaligus gerbong) buatan Honda dan hasil modifikasi mobil Mitsubishi Colt T120. Dari semua koleksi lokomotif tersebut, hanya drensin, Ruston, dan 1 lokomotif uap Berliner Maschinenbau berjuluk “Bahagia” saja yang diberdayakan.

Pada mulanya Heritage Trainz Loco Tour dikelola sendiri oleh Perhutani. Namun, pada tahun 2019 Perhutani menggandeng Hargo Dumilah Group dalam pengelolaannya. Kerja sama tersebut terbukti jitu; berbekal pengalamannya dalam mengelola kawasan wisata milik Perhutani di Ngawi dan Magetan, Hargo Dumilah Group merenovasi total area Heritage Trainz Loco Tour sehingga mampu menghapus kesan seram yang sampai saat itu masih mengungkungnya.

Renovasi yang dilakukan oleh Hargo Dumilah Group meliputi pemugaran beberapa bangunan, pembangunan sarana pendukung seperti gazebo dan stasiun mini, penambahan spot-spot instagramable di area wisata, dan penambahan gapura besar di pintu masuk. Rencananya, mereka juga akan membangun kolam renang dan area bermain di lokasi tersebut, tetapi serangan pandemi membuat rencana indah itu mesti bertahan sebagai rencana belaka, setidaknya untuk sementara.

Pelibatan pihak swasta dalam pengelolaan Heritage Trainz Loco Tour membawa beberapa perubahan yang berarti. Perubahan pertama yang saya dapati ketika baru saja tiba di sini adalah kenaikan harga karcis masuk.

Sekitar lima tahun lalu, ketika Perhutani masih menjadi satu-satunya otoritas yang mengelola objek wisata ini, harga karcisnya hanya lima ribu rupiah. Kini, karcisnya dibanderol dua kali lipat, belum termasuk karcis parkir.

Perubahan yang kedua: lokomotif uap Bahagia ternyata kembali dikandangkan. Rangkaian gerbong berkelir hijau itu sekarang “hanya” ditarik oleh lokomotif diesel Ruston.

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan lokomotif Ruston. Ia tentu lebih efisien ketimbang lokomotif uap mana pun, dan toh ia juga pantas menyandang predikat antik. Namun, pengunjung datang ke sini untuk mencicipi sensasi bertualang dengan lokomotif uap, dan pecinta lokomotif uap militan siap merogoh kocek dalam-dalam demi memperoleh pengalaman tersebut.

Seberapa mahal, sih, tarif sewa lokomotif uapnya? mahal sekali. Kamu mesti menyiapkan dana sebesar Rp9 juta sampai Rp17 juta untuk sekali perjalanan. Kalau jumlah rombonganmu mencapai 100 orang, yang mana menjadi jumlah maksimal penumpang yang bisa diangkut dalam sekali perjalanan, tentu dana yang mesti kamu setor relatif tak memberatkan. Namun, bagaimana bila rombonganmu hanya terdiri atas keluarga inti dan segelintir kerabat dekat?

Itulah yang dipikirkan oleh pengelola anyar dan menjadi perubahan ketiga di objek wisata tersebut: kini semua orang bisa menyusuri jalur tua itu. Penumpang cuma dikenai biaya Rp20.000 untuk bisa merasakan sensasi menaiki kereta tua, yang bukan uap, dan kereta akan berangkat menuju TPK Batokan yang berjarak tiga kilometer setelah jumlah penumpang mencapai sekurang-kurangnya 15 orang.

Sambil menunggu kuota sejumlah itu terpenuhi, para wisatawan bisa memanfaatkan spot-spot menarik di situ untuk berswafoto atau membikin konten Tik-Tok. Namun, kalau menunggu adalah perkara yang amat berat, wisatawan bisa membayar 160.000 rupiah untuk langsung menjajal kereta drensin berkapasitas maksimal lima penumpang. Kereta drensin ini memang tidak ada aura kunonya sama sekali, tetapi ia tetap mampu menawarkan sesuatu yang menyenangkan.

Heritage Trainz Loco Tour terletak relatif dekat dari pusat kota Cepu, hanya sepuluh menit dari Taman Seribu Lampu yang dianggap sebagai jantung kota. Lagipula, kecamatan Cepu itu kecil sekali, hanya seluas 50 kilometer persegi, yang membuat fasilitas publik apa pun terasa dekat antara satu sama lain.

Kalau kamu berniat mengunjungi objek wisata ini, kamu bisa menumpang kendaraan umum apa pun menuju Cepu dan menyambung perjalanan dengan memakai ojek atau becak. Cepu dihubungkan oleh stasiun besar yang melayani trayek kereta lintas utara, terminal bus kelas A, dan bandara perintis yang hanya diterbangi dua kali seminggu oleh maskapai Citilink. Soal penginapan, ketahuilah bahwa Cepu punya lebih banyak hotel ketimbang minimarket.

Memang benar bahwa Heritage Trainz Loco Tour belum bisa diperbandingkan dengan Museum Kereta Api di Ambarawa, baik dalam hal luas area, jumlah koleksi kereta kuno, pilihan paket wisata, dan sarana hiburan non-esensial. Bagaimanapun, Heritage Trainz Loco Tour masih seumur jagung di dunia pariwisata.

Namun, keduanya memang berangkat dari lintasan sejarah yang berbeda, yang seiring berjalannya waktu membuat keduanya menempuh jalur otentiknya masing-masing yang tak beririsan, sehingga memperbandingkan keduanya akan tampak seperti usaha sia-sia. Heritage Trainz Loco Tour menawarkan sesuatu yang tak bisa diberi oleh Museum Kereta Api, dan begitu pula sebaliknya.

Lantas, untuk apa orang-orang rela membayar sedemikian mahal untuk menumpang kereta tua selelet siput di zaman ketika kereta secepat peluru dianggap sebagai norma? Ujaran petugas loket Heritage Trainz Loco Tour yang saya wawancarai demi menyusun tulisan ini mungkin pas digunakan sebagai jawaban:

“Kita tak pernah cukup mempelajari masa lalu dari setumpuk buku. Kadang-kadang, kita perlu mengalami sendiri masa lalu itu.”

Reporter: Mita Idhatul Khumaidah Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Jadi Marbot Masjid, Siasat Hemat ala Mahasiswa  liputan menarik lainnya di  Susul.

Mita idhatul khumaidah.

Staf pengajar dan pelapak daring paruh waktu, ibu rumah tangga penuh waktu.

Artikel Terkait

Di Jawa Enak Ada Kereta Cepat, Kapan Jambi Punya Kereta?

Menyambangi Stasiun Kediri, Bergaya Indische Empire ala Daendels, Dulu Jadi Pusat Ekonomi

Warga Serang, Naik Kereta Itu Ribet, Mau ke Jakarta Saja Harus ke Rangkas Dulu 

5 Kereta Api Baru Akan Beroperasi, Mulai dari Argo Merbabu hingga KA Banyubiru

• Pedoman Media Siber
• Kebijakan Privasi

© 2024 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Remember Me

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Artikel ini mengandung konten dewasa.

Apakah kamu sudah berusia lebih dari 18 tahun?

• Terminal Mojok
• Mau Kirim Artikel?

• Central Java

The oldest railway network in Java, Heritage Trainz Loco Tour

Loco Tour Cepu is a tourist train line that operates in Cepu District, Blora district, Central Java . This railway line is owned by Perhutani and was previously used to transport timber and forest products. The Cepu tour locomotive is now under the management of the Cepu Forest Management Area.

Currently, the travel relations served are Loko Tour Station–Batokan Wood Hoarding Station, pp. In addition to steam locomotives, the Cepu tour locomotive also has a fleet of diesel locomotives. This tour locomotive also serves as far as Gubug Payung, but only provides rental.

The infrastructure used is a relic of the Dutch colonial era.

The Netherlands itself began to open a teak forest industry in 1870. Cepu teak, which covers an area of ​​33,000 hectares, is an invaluable product. They built this railroad in 1915 to speed up the transport of wood.

However, in 1911, the Dutch colonial government built supporting structures and infrastructure, locomotive facilities, and towing workshops.

Therefore, this railway network is one of the oldest in Java. Historically, trains have existed in Brora Regency since 1893.

The Dutch colonials built this railroad network in the forest 300 meters long and 1,067 mm wide. The Sep Forest railroad is inseparable from the existence of steam locomotives which are the main means of transporting forest products.

Throughout the 20th century, this line operated to transport logs from Gubug Payung to Batokan. To promote tourism in Cepu, Perhutani started upgrading this railway line into a tourist railway in 1990. Unfortunately, this line has undergone many line cuts and only operated occasionally in 2002, due to old infrastructure.

The locomotives in the Traction Workshop and Locomotive Depot include:

The 4 Brothers locomotive made by BMAG (Berliner Maschinenbau-Actien Gesellschaft). 2 Du Croo and Braun shunted steam locomotives. 1 Hanomag Locomotive 1922 ex PJKA C2902. Drensin made in Japan, Honda brand 1 piece. Drensin modified from Jensi Colt T 120 1 piece. Lori Onthel

The Loko Depot and the Perum Perhutani KPH Cepu Traction Workshop keep all the trains well. Of course, as a Cepu Locomotive Tourism asset. In the past, the Dutch East Indies Forestry had all the railway lines and other facilities.

The Locomotive Workshop and Depot is 109 years old. Meanwhile, the 300-meter railway network in the teak forest area is 105 years old.

Related Posts

Tirang beach, beautiful beach in semarang city.

There is not many beach that you can enjoy in Semarang, but there is on Popular beach recently. The name...

Wonderful and Unique Fine Dining in Jakarta

Jakarta holds some of the best fine dining establishments in the country. The culinary industry in Jakarta is so diverse....

Wonderful and Unique Beaches in Yogyakarta

Besides Bali, Yogyakarta is also known for the beauty of the nature. The beaches are must-visit places. With the Indian...

Walk, Take photos and Show Beauty of Java Indonesia

• Travel Ideas

Subscribe Now

© 2019, Walkinjava

Privacy Policy

© 2021 Walkinjava.com

Welcome Back!

Login to your account below

Remember Me

Create New Account!

Fill the forms below to register

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Heritage Trainz Loco Tour Cepu, Wisata Sejarah Kereta Api di Kota Blora

Sejarah Lokomotif Cepu di Kota Blora ini merupakan peninggalan Belanda ketika masih menjajah Indonesia. Dari apa yang say abaca dari web Kabupaten Blora , Heritage Trainz Loco Tour Cepu dulunya adalah Bengkel Traksi atau Depo Loco tempat menyimpan beberapa loco tua milik Perhutani yang dibangun sejak tahun 1911 dan jaringan relnya dibangun empat tahun kemudian di tahun 1915 sekaligus menjadi rel tertua di Pulau Jawa.

Wisata Heritage Trainz Loco Tour Cepu di Kota Blora ini sebenarnya adalah sebuah tempat wisata sejarah tentang kereta api yang populer. Saya pun, sudah lebih dari dua kali melewatinya. Tapi ya, baru sadar kalau ada tempat wisata sebagus ini setelah direkomendasikan oleh adik. Saat tiba di lokasi, batin bersorak ‘bisa update blog nih!’ 😀

Selain cocok untuk bahan update blog 😀 Wisata Heritage Trainz Loco Tour Cepu juga cocok untuk wisata edukasi bersama anak-anak atau bahkan untuk objek penelitian sejarah. Tempatnya dimanfaatkan untuk belajar di luar kelas pun juga asik, bisa memanfaat gazebo-gazebo yang ada atau bisa juga lesehan.

Lokasi dan Jam Operasional Wisata Heritage Trainz Loco Tour Cepu

Tempat wisata yang dikelola langsung oleh Kawasan Pemangku Hutan (KPH) Perhutani Cepu ini menawarkan paket perjalanan dengan menggunakan kereta api bersejarah dan suasana rindang khas hutan. Meskipun dengan suasana hutan, keberadaan objek wisata ini sangat mudah dijangkau karena dekat jalan raya. Tepatnya di Jalan Sorogo, Ngalengperhutani di Kecataman Cepu, Kota Blora. Tempatnya berada di lingkungan kantor Perhutani.

Untuk jadwal operasionalnya yaitu buka setiap hari. Saat weekdays buka mulai dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB dan saat weekend pukul 08.00 hingga pukul 17.00 WIB. Oh iya, saya sangat senang dan mengapresiasi tempat wisata ini karena jam bukanya benar-benar ontime , Teman-Teman. Saya berkunjung di Hari Sabtu, datang awal dan tiba tepat pukul 08.00 dan sudah buka.

Harga Tiket di Wisata Heritage Trainz Loco Tour Cepu

Di sini ada dua macam tiket yaitu tiket masuk dan tiket kereta wisata. Untuk tiket masuk, saya pikir masih terjangkau di harga Rp 10.000,00/orang dan anak-anak usia sebelum SD tidak dikenakan biaya tiket alias gratis. Untuk tiket kereta juga ada dua jenis yaitu Tiket Kereta Api Ruston (saya sih nyebutnya kereta api besar :-D) sebesar Rp 20.000,00/orang dan Tiket Kereta Api Drensin, tiket untuk jarak 1KM sebesar Rp 60.000,00 dan jarak 3KM sebesar 160.000,00. Harga tiket Kereta Api Drensin ini adalah untuk lima orang sekali jalan.

Sayangnya, saat saya berkunjung kemarin untuk Kereta Api Ruston sedang tidak beroperasi karena masih dalam perbaikan dan untuk Kereta Api Drensin juga tidak beroperasi karena sang masinis sedang sakit. Oh iya, untuk hari-hari biasa, sang masinis tidak standby di lokasi melainkan pakai cara on call gitu. Beneran deh, jadi wajib balik lagi 😀 Karena rute perjalanan kereta api di sini adalah keliling hutan di Kawasan Perhutani Cepu yang dulu dibuka Belanda sebagai hutan industri penghasil kayu jati . Dalam imajinasi saya sih asik ya makanya bertekad untuk balik lagi. 😀

Fasilitas di Wisata Heritage Trainz Loco Tour Cepu

Tempat wisata yang menarik tentu saja harus didukung fasilitas yang oke, bukan? Begitu juga di objek Wisata Heritage Trainz Loco Tour Cepu. Fasilitas yang tersedia adalah musala, toilet, gazebo, taman yang luas dan tertata, serta area parkir yang luas dan gratis.

Menurut saya sih ya, Wisata Heritage Trainz Loco Tour Cepu sangat cocok dijadikan wishlist jalan-jalan bareng anak-anak dan keluarga di akhir pekan. Yuk, ke Wisata Heritage Trainz Loco Tour Cepu di Kota Blora.

Baca juga: Wajah Baru Stasiun Ngawi dan Kayangan Cafe di Desa Wisata Brubuh Ngawi.

I am an Enthusiastic Female Blogger | Passionate Bookworm and Photography | Polyglot | Translator | Content Writer | Copywriter | Energetic Archer and Runner | Education Volunteer | Politic and International Relation |  

Wajah Baru Stasiun Ngawi, Langkah Awal Lebih Nyaman Memulai Perjalanan

Mendol Tempe Khas Malang, Olahan Tempe Sederhana Kaya Rasa

Peta Lengkap Restoran Halal di Korea

Bangunan-Bangunan yang Menjadi Saksi Sejarah Demokrasi Korea

Melihat Korea dari Sisi Tradisional di Korean Folk Tourism

Pengalaman Keliling Demilitarized Zone (DMZ)

Your email address will not be published.

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

Follow Us @cindi.riyanika

• Pemilik Rumah
• Sumber Inspirasi

Welcome, Login to your account.

Recover your password.

A password will be e-mailed to you.

Genpi Jateng

Generasi Pesona Indonesia

Heritage Trainz Loco Tour Cepu

• Jenis Wisata Sejarah
• Atraksi Kereta Wisata , Spot Foto
• Pengunjung Tidak ada Batasan
• Review 0 Review
• Durasi Wisata N/A

Heritage Trainz Loco Tour Cepu merupakan Daya Tarik Wisata yang ada di Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah. Terletak di Jl. Sorogo, Ngalengperhutani, Ngelo, Kec. Cepu, Kabupaten Blora. (Swipe ke maps dibawah untuk lokasi detailnya).

Wisata yang ditawarkan adalah wisata sejarah kereta api uap yang dibuat pada zaman dahulu. Di Jawa Tengah, hanya ada dua tempat wisata yang menyediakan kereta uap yaitu di Loco Tour Cepu dan Museum Kereta Api Ambarawa.

Ada beberapa paket yang ditawarkan mulai dari loko tour kereta drensine, loko tour kereta Ruston dan loko tour kereta uap Bahagia buatan Jerman.

• Buka setiap hari 08.00 - 16.00 WIB
• Tiket masuk Rp 10.000

Harga Tiket Kereta Tour :

• Kereta Regular / Ruston 20k/orang (Minimal 15 orang).
• Drensin Track 3km 160k (Max 5 orang), Track 1km 60k (Max 5 Orang)

There are no Review yet.

Be the first to review “Heritage Trainz Loco Tour Cepu” Cancel reply

Your rating

Your review

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

No Details Found

• Car Rentals
• Airport Transfers
• Attractions & Tours
• Bundle & Save
• Custom Trips
• Destinations
• Trip.com Rewards

Heritage Trainz Loco Tour

Explore near heritage trainz loco tour: where to stay, eat, and visit, heritage trainz loco tour reviews: insider insights and visitor experiences, you might also like.

Ramayana Ballet Purawisata - Jogja

Borobudur Temple

Nearby attractions, popular types of attractions in cepu, popular restaurants in cepu, popular destinations, recommended attractions at popular destinations, popular ranked lists, more things to do in cepu.

• Customer Support
• Service Guarantee
• More Service Info
• Website Feedback
• About Trip.com
• Terms & Conditions
• Privacy Statement
• Do Not Sell My Personal Information
• About Trip.com Group

Other Services

• Investor Relations
• Affiliate Program
• List My Property
• Become a Supplier

• Airport Transfers
• Attractions & Tours
• Flight + Hotel
• Destinations
• Trip.com Rewards

Heritage Trainz Loco Tour

Explore near heritage trainz loco tour: where to stay, eat, and visit, heritage trainz loco tour reviews: insider insights and visitor experiences, you might also like.

Ramayana Ballet Purawisata - Jogja

Borobudur Temple

Nearby attractions, popular restaurants in cepu, popular destinations, recommended attractions at popular destinations, more things to do in cepu.

• Customer Support
• Service Guarantee
• More Service Info
• Website Feedback
• About Trip.com
• Terms & Conditions
• Privacy and Cookies
• About Trip.com Group

Other Services

• Investor Relations
• Affiliate Program
• List My Property
• Become a Supplier

• GAMBARAN UMUM
• LAMBANG DAERAH
• KONDISI GEOGRAFIS
• POTENSI DAERAH
• SIMTARU (tata ruang)
• PROFIL BUPATI
• PROFIL WAKIL BUPATI
• VISI DAN MISI
• DINAS, BADAN & KANTOR
• DATA KEPEGAWAIAN
• PERMOHONAN INFORMASI
• INFORMASI SETIAP SAAT
• INFORMASI BERKALA
• INFORMASI SERTA MERTA
• WBS KAB. BLORA

HERITAGE LOCO TOUR

• Potensi & wisata
• Wisata Alam

Heritge Loco Tour ini merupakan Daya Tarik Wisata yang dimiliki dan dikelola oleh KPH Perhutani Cepu, bertempat di Jl. Sorogo Cepu. Sejarah singkat terkait heritage Loco Tour pada mulanya adalah Bengkel Traksi atau Depo Loco tempat bersemayam Loco-loco tua milik Perhutani yang dibangun sejak tahun 1911, dan jaringan relnya dibangun pada tahun 1915. Jaringan rel tersebut merupakan salah satu rel tertua di pulau Jawa, bahkan di Indonesia. Sejak tahun 1915 dibangun jaringan rel kereta api di dalam kawasan hutan jati Cepu dengan panjang mencapai 300 km, dengan lebar sepur1,076 m. Pemilihan lebar sepur ini dipekirakan untuk memudahkan sambungan rel lintas utama Semarang - Surabaya. Keberadaan jaringan kereta api di hutan Cepu tidak dapat dilepaskan dari keberadaan lokomotif uap fungsi utamanya adalah sebagai alat transportasi pengangkut hasil hutan. 

Adapun Lokomotif yang ada di depo Loco dan Bengkel Traksi awal mulanya sebagai berikut :

• Lokomotif 4 (empat) bersaudara buatan Berliner Maschinebau - Actien Gesellsehft (BMAG) masing-masing diberi nama 'Tujuh Belas', 'Agustus', 'Bahagia', dan 'Madjoe' (untuk lokomotif 'madjoe' ditempatkan ddi Jakarta di Kantor Pusat Perhutani.
• Dua Lokomotif langsir uap buatan Du Croo dan Braun.
• Lokomotif Hanomag tahun 1922 Eks PJKA C 2902.
• Lokomotif Drensin buatan Jepang merk Honda.
• Lokomotif Drensin hasil modifikasi dari jenis Colt T120
• Serta Lori onthel

Potensi & Wisata

Berita terbaru, umat katolik blora mengenang sengsara dan wafat yesus kristus dalam ibadat visualisasi jalan salib.

Umat Katolik Blora mengikuti visualisasi Jalan Salib yang digelar di Gereja Paroki Santo Pius X...

Bupati Arief Minta Pemprov Jateng Tuntaskan Jalan Provinsi di Blora

Bupati Blora, Arief Rohman, S.IP., M.Si minta Pemprov Jateng untuk tuntaskan pembangunan jalan...

RAPAT PARIPURNA PENYAMPAIAN LKPJ BUPATI BLORA AKHIR TAHUN ANGGARAN 2023

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Blora, Jawa Tenggah menggelar rapat paripurna...

• Jumat, 29 Maret 2024
• DI Aceh SerambiNews.com Prohaba.co TribunGayo.com
• Sumatera Utara Tribun-Medan.com
• Sumatera Barat TribunPadang.com
• Riau TribunPekanbaru.com
• Kepulauan Riau TribunBatam.id
• Jambi TribunJambi.com
• Sumatera Selatan TribunSumsel.com Sripoku.com
• Bangka Belitung BangkaPos.com PosBelitung.co BabelNews.id
• Bengkulu TribunBengkulu.com
• Lampung TribunLampung.co.id
• Jakarta TribunJakarta.com WartaKotalive.com
• Banten TribunBanten.com TribunTangerang.com
• Jawa Barat TribunJabar.id TribunnewsDepok.com TribunBekasi.com TribunnewsBogor.com TribunPriangan.com TribunCirebon.com
• Jawa Tengah TribunJateng.com TribunSolo.com TribunBanyumas.com TribunMuria.com Tribun-Pantura.com TribunMataraman.com
• Jawa Timur TribunJatim.com Surya.co.id SuryaMalang.com TribunMadura.com TribunJatim-Timur.com
• Jogja TribunJogja.com
• Bali Tribun-Bali.com
• Kalimantan Barat TribunPontianak.co.id
• Kalimantan Tengah TribunKalteng.com
• Kalimantan Timur TribunKaltim.co
• Kalimantan Utara TribunKaltara.com
• Kalimantan Selatan BanjarmasinPost.co.id
• Sulawesi Barat Tribun-Sulbar.com
• Sulawesi Selatan Tribun-Timur.com TribunToraja.com
• Sulawesi Tenggara TribunnewsSultra.com
• Sulawesi Tengah TribunPalu.com
• Sulawesi Utara TribunManado.co.id
• Gorontalo TribunGorontalo.com
• Nusa Tenggara Barat TribunLombok.com TribunMataram.com
• Nusa Tenggara Timur TribunFlores.com Pos-Kupang.com
• Maluku Utara TribunTernate.com
• Maluku TribunAmbon.com
• Papua Tribun-Papua.com
• Papua Barat TribunPapuaBarat.com
• Sorong TribunSorong.com
• Ikuti Kami Youtube Facebook Instagram Twitter Google News Tiktok
• Hi, Profile Kirim Images Logout
• Login Belum punya akun? Mendaftar
• Pemilu Legislatif
• Sejarah Pemilu
• Agenda Pemilu
• Pemilu Jateng
• Visit Jateng
• Semarang Hebat
• Visit Kudus
• Inspire Slawi
• Karanganyar Maju
• Pati Smartcity
• Kajen Setara
• Tegal Berdedikasi
• Pekalongan Kota
• Mbangun Batang
• Jepara Memesona
• Blora Sesarengan
• Wonosobo Hebat
• TribunJatengWiki.com
• Indeks Berita
• Parlementaria
• Sukoharjo Makmur
• Kendal Handal
• Public Service
• School Corner
• TribunJatengTravel.com
• Jawa Tengah

Berita Blora

Reaktivasi heritage loco tour cepu mulai dikaji, pemerintah kabupaten blora siapkan masterplan, pemerintah kabupaten blora masih mengkaji rencana reaktivasi heritage loco tour cepu untuk menjadi daya tarik wisatawan., penulis: ahmad mustakim | editor: raka f pujangga.

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Pemerintah Kabupaten Blora masih mengkaji rencana reaktivasi Heritage Loco Tour Cepu .

Rencana itu diharapkan dapat menjadi ikon Blora , sekaligus menjadi daya tarik bagi para wisatawan.

Saat ini masih berada pada tahap pendahuluan kajian master plan.

Baca juga: Nikmati Sensasi Menumpang Kereta Tua di Loco Tour Cepu

Yakni membahas area-area yang akan berkaitan dengan loco Tour.

Mulai dari kondisi lintasan kereta, objek buk prosot, serta objek wisata Gubuk Payung yang direncanakan jadi tujuan akhir lintasan kereta.

"Baru minta masukan untuk masterplan ," ungkap Kepala Bappeda Kabupaten Blora , A. Mahbub Djunaidi kepada tribunmuria.com, Senin (13/2/2023).

Dijelaskannya, ada tiga tahapan dalam kajian awal ini, yaitu laporan pendahuluan, laporan perantara yang ditargetkan pada Maret, serta laporan akhir yang akan ditampungkan April mendatang.

Untuk mempersiapkan itu, pihaknya mengaku telah membangun kerja sama dengan Perhutani sebagai pengelola Loco Tour.

"Kajian pendahuluan itu sebagai rangkaian dari kajian studi kelayakan. Ketika potensinya layak dikembangkan," ungkap A. Mahbub Djunaidi.

Maka, hal tersebut akan dilanjutkan dengan rencana pengembangan yang lebih konkrit.

"Loco Tour akan menjadi ikonnya Blora . Nantinya diharapkan dapat mendukung pariwisata dan pemberdayaan ekonomi kreatif di Blora ," jelas A. Mahbub Djunaidi.

Hingga saat ini, pihaknya belum bisa menjelaskan perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk merealisasikan rencana reaktivasi Loco Tour.

Termasuk seberapa panjang total lintasan yang akan digunakan.

Dari informasi yang dihimpun, objek wisata Heritage Loco Tour masih aktif dibuka.

Heritage Loco Tour

BERITA TERKINI

Berita populer.

Sosok Bu Dewi Guru Viral Asal Kudus Parodikan Gelang Balenciaga yang Mirip Lakban

Siasat Guntur Irawan, Sembunyikan Celurit di Makam Wonodri Sebelum Tawuran di Semarang

Waspada Bagi Pemudik! Penerangan Jalan di Brebes Minim, Ternyata Baru Terpenuhi 29 Persen

Remaja Korban Tenggelam di Sungai Lusi Blora Akhirnya Ditemukan 10 Meter Dari Lokasi Kejadian

Makanan Tidak Layak Edar Ditemukan Saat Sidak Pengawasan Keamanan Pangan di Solo

© 2024 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media .

All right reserved, privacy policy, pedoman media siber, terms of use.

Nasib Heritage Trainz Loco Tour Cepu

Dimana Kabupaten Blora sampai hari ini penyebaran virus Covid- 19 sudah memasuki Zona merah sehingga daerah rawan kerumunan untuk sementara dihentikan kegiatannya, walau tetap ada toleransi untuk yang sekedar berkunjung diperbolehkan masuk dengan menerapkan standart protokol kesehatan.

• KPU Ajak Warga Blora Nyoblos di Pemilu 2024
• APBD Kabupaten Blora Mengalami Kenaikan Menjadi Rp. 2,402 Triliun
• Lagi, Pemkab Blora Bersama Perum Bulog Salurkan 890 Ton lebih Beras

Pos terkait

Pelantikan Dan Raker PAC GP Ansor Cepu Berlangsung Khidmah

Program “Berbagi Nafas” Dari Bandara Ngloram untuk Warga Cepu

5 Atlet Aeromodelling Pelatda Jateng Berlatih di Lanud Ngloram

Pembangunan Alun-alun Jipang Kecamatan Cepu Mulai Proses Pengeringan Lahan

Razia Protokol Kesehatan di Perbatasan Cepu-Jatim, 25 Pelanggar Dikenakan Sanksi

Gubernur Jateng Kunjungi Posko Jogo Tonggo di Kampung Sidoarjo Cepu

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

• Privacy Policy
• Tentang Kami
• Kontak Kami
• Form Pengaduan
• Pedoman Media Siber

Jaringan Social

• Stumbleupon